Saat Ini Orang Sedang Online

Terowongan Terpanjang Didasar Kedalaman Alpen



1299552900941462645 



Satu lagi karya tangan-tangan trampil anak manusia yang menakjubkan. Sebuah terowongan jalur kereta api terpanjang di dunia abad 21 ini. Terowongan yang dibangun tepat di bawah dasar pegunungan Alpen yang juga termasuk terowongan terdalam di dunia.
Terowongan Dasar Gotthard dengan panjang 57 kilometer dapat mengalahkan panjangnya terowongan terdahulu Terowongan Channel yang sepanjang 50 kilometer antara Inggris dan Prancis dan pemegang rekor saat ini, Terowongan Seikan sepanjang 54 kilometer di Jepang. Terowongan ini juga unik dalam bidang rekayasa. Sementara kedua pesaing terdekatnya membentang di
bawah perairan yang relatif dangkal, Terowongan Gotthard menembus batuan dasar yang rumit di pegunungan raksasa yang berlipat-lipat. Belum pernah ada yang membuat terowongan begitu jauh ke dalam gunung, atau menimbulkan efek perubahan begitu dahsyat. Terowongan Dasar Gotthard merurut rencana mulai di operasikan tepat pada tahun 2017 mendatang.
Pembagunan terowongan Dasar Gotthard ini para buruh gali telah 25 juta ton batu, cukup untuk mengisi kereta barang yang merentang dari Zurich ke New York atau kalau mau, membangun lima replika Piramida Besar dengan ukuran sesuai aslinya.
Sebagian batuan sisa akan dibuang di Danau Lucerne untuk membuat daerah sarang lepas pantai untuk burung. Batuan yang lebih bagus mutunya akan digiling untuk beton yang melapisi terowongan. Secara keseluruhan, sekitar 150 kilometer terowongan akan digali dan dilapisi—dua lorong utama, masing-masing 57 kilometer, ditambah berkilometer-kilometer sumuran akses, jalan darurat, saluran ventilasi, titik silang, supaya kereta dapat berpindah lorong saat rel perlu diperbaiki atau dirawat.
Penggalian terowongan ini ternyata tidak hanya dilakukan oleh banyak tenaga manusia, mesin-mesin berteknologi tinggi pun dikerahkan untuk membantu perampungan pembagunan terowongan yang bakal paling ektrim di dunia abad ini nantinya. Sesuai dengan besarnya pekerjaan ini, mesin-mesin yang melakukan sebagian besar beban kerja juga berukuran raksasa. Mesin merayap raksasa yang dijuluki “Cacing,” yang memasang lapisan beton dan meletakkan pipa drainase, panjangnya hampir 600 meter. Ada pula yang panjangnya hanya 400 meter, tapi jauh lebih kuat, yaitu keempat Tunnel Boring Machine (Mesin Pengebor Terowongan) yang berdiameter 10 meter—TBM dalam bahasa terowongan. Pada hari biasa, setiap raksasa 2700 ton ini mencungkil 20-25 meter batuan padat, mengamankan terowongan yang baru digali itu dengan baut,  beton semprot, dan kawat baja.
Dalam sejarah pembangunan terowongan jalur kereta api maupun jalur kendaraan bermotor lainnya di Eropa pada abad 19 memakan waktu pembangunannya selama 10 tahun lebih dan tidak sedikit memakan korban jiwa para pekerjanya bisa mencapai lebih dari 199 jiwa. Sementara itu dalam sejarah perkembangan pembagunan terowongan berukuran raksasa di bawah tanah pada zaman sekarang lebih memperhatikan kekuatan dasar struktur terowongan dan kenyamanan di dalam terowongan tersebut dengan mengedepankan kekuatan kebutuhan transportasi saat ini. Dalam pelaksanaannya pun lebih banyak menggunakan tangan-tangan trampil dan teknologi tinggi untuk pekerjaan terowongan.
Terowongan Dasar Gotthard ini telah banyak menggali lebih dari 2,4 kilometer granit dan gneiss di antara penambang yang menggali terowongan ke selatan dari desa ski Sedrun dan penambang yang menggali ke utara dari Faido untuk setiap harinya. Dan sebagian batuan itu perlu dihadapi dengan upaya ekstra. Batuan di sektor Sedrun tidak dapat ditembus dengan TBM. Setiap meter harus diraih dengan cara lama, melalui peledakan atau penggalian dengan mesin biasa dan menopangnya. Satu bagian sepanjang 1.100 meter, dari gneiss cacat yang disebut Kakirit, perlu tiga tahun untuk ditembus—dengan kecepatan seperti itu, tentu perlu waktu seabad untuk menggali seluruh terowongan. Jenis batuannya membuat penggalian terowongan seperti mimpi buruk—lembut seperti mentega, mudah runtuh, tanpa integritas struktural sama sekali.
Sungguh menakjubkan terowongan Dasar Gotthard yang terdapat di dasar kedalaman pegunungan Alpen Swiss ini. Bila kita melakukan perjalanan didalamnya kita akan tersuguhi berbagai petualangan dan pengalaman yang tidak bisa kita lupakan sampai kapanpun. Kita bisa mulai dari awal perjalan ke tempat penggalian dari Sedrun.
Perjalanan ke tempat penggalian dari Sedrun saja sudah petualangan tersendiri. Untuk mencapai perut pegunungan, penambang harus menggali terowongan ke dalam lereng gunung dekat situ, lalu mengebor sepasang sumuran turun 800 meter—dalamnya dua kali lipat ketinggian Empire State Building—dan memasang lift, satu untuk mengangkut buruh dan material, satu untuk peralatan berat.
Para insinyur dari tambang emas Afrika Selatan yang terkenal dalamnya itu diterbangkan ke sini untuk membuat sumuran itu. Perjalanannya mendebarkan, terjun dalam kerangkeng baja sementara debu dan angin melecut di sekeliling, tapi lebih baik daripada turun tangga. Perjalanan menelusuri terowongan Dasar Gotthard yang masih dalam tahap pembangunan ini, kita sepertinya tengah berada didalam perjalan pada lorong waktu. Ini bisa terasa saat kita ada didalamnya.





Anda telah membaca artikel tentang Terowongan Terpanjang Didasar Kedalaman Alpen dan anda bisa menemukan artikel ini dengan url http://binhakim.blogspot.com/2011/03/terowongan-terpanjang-didasar-kedalaman.html, anda boleh menyebarluaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Terowongan Terpanjang Didasar Kedalaman Alpen ini dirasa bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Terowongan Terpanjang Didasar Kedalaman Alpen sebagai sumbernya.
Terima Kasih

Artikel Yang Berhubungan :



0 Komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Komentar Anda !!!!!

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Pilihan Lainnya

TOKO BUKU :

Silakan diklik mana buku yang akan anda dapatkan